Main Article Content

Abstract

Di tengah harga saham yang tidak kunjung membaik, mulai pertengahan tahun 1992 banyak perusahaan mencari sumber lain untuk membiayai investasinya dengan menawarkan obligasi pada bulan Juni. Kemudian disusul perusahaan-perusahaan lain termasuk PLN yang permintaan obligasinya sampai oversubscribed.

Article Details

How to Cite
Arifin, Z. (2016). Risiko-risiko obligasi dan strategi portofolio obligasi. Economic Journal of Emerging Markets, 2(1), 34–41. https://doi.org/10.20885/ejem.v2i1.6565